MUNA BARAT, katasultra.id – Pemerintah Kabupaten Muna Barat terus memperluas jangkauan program peningkatan gizi melalui Dapur Sentra Pangan Percepatan Gizi (SPPG). Kali ini, Dapur SPPG di Desa Pajala, Kecamatan Maginti, telah diresmikan secara resmi pada Senin (8/12/2025), menandai beroperasinya 9 dapur SPPG di wilayah tersebut.
Acara peresmian tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Muna Barat, Rhika Purwaningsih Darwin. Turut hadir sejumlah pejabat daerah termasuk kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Maginti, dan Kepala Puskesmas setempat.
Dalam sambutannya, Bupati La Ode Darwin menjelaskan bahwa Dapur SPPG di Maginti akan melayani peserta didik, anak usia dini (3B), dan tenaga pengajar di sekolah-sekolah. Ia meyakini kehadiran dapur-dapur SPPG ini memberikan dampak ganda, tidak hanya untuk kesehatan namun juga perekonomian lokal.
“Dapur SPPG kita saat ini telah melayani 15.992 penerima manfaat serta bekerja sama dengan pelaku UMKM, Bumdes, dan koperasi desa merah putih,” ujar Darwin. Ia menekankan pentingnya memaksimalkan penggunaan bahan pangan lokal dalam penyelenggaraan program ini, sehingga manfaat ekonomi dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Dengan bertambahnya Dapur SPPG Desa Pajala, kini totalnya menjadi sembilan dapur yang beroperasi di Muna Barat. Bupati Darwin meminta agar seluruh dapur dapat dikelola secara maksimal untuk mendukung program nasional ini.
Usai meresmikan dapur, Bupati Darwin langsung melanjutkan kunjungan ke SMA Negeri 1 Maginti. Kunjungan ini bertujuan memastikan penyaluran Makanan Bergizi Gratis (MBG) dapat berjalan optimal. Di sana, ia menyapa dan berinteraksi dengan para siswa yang menerima manfaat program tersebut.
Bupati juga menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat mendukung penuh program nasional SPPG dan MBG. Ia berharap, melalui asupan gizi yang baik, program ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi muda Muna Barat yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
