MUNA BARAT, katasultra.id – Guna mewujudkan Muna Barat yang bebas dari stunting, Anggota Komisi IV DPR RI, Jaelani, berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Muna Barat menggelar kampanye Gerakan Gemar Makan Ikan (Gemarikan). Kegiatan ini digelar di Balai Desa Lombu Jaya, Kecamatan Sawerigadi, Kamis (9/10/2025).
Kampanye tersebut dihadiri secara langsung oleh Anggota DPR RI Jaelani, Bupati Muna Barat La Ode Darwin yang didampingi Ketua TP PKK Muna Barat Rhika Purwaningsih Darwin, Wakil Ketua II DPRD Muna Barat La Ode Amin, serta Kepala Dinas Perikanan Muna Barat dan masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, menegaskan bahwa kampanye Gemarikan merupakan kegiatan yang sangat krusial bagi masa depan generasi muda Muna Barat.
“Stunting bukan hanya soal tinggi badan yang tidak sesuai usia, tapi juga menyangkut perkembangan otak, kecerdasan, dan produktivitas anak di masa depan,” ujar Darwin.
Ia menyayangkan fakta bahwa di tengah kekayaan laut yang melimpah, tingkat konsumsi ikan masyarakat justru masih rendah. Karena itu, Darwin menekankan bahwa Gemarikan bukan sekadar seremonial, melainkan gerakan perubahan perilaku menuju masyarakat yang lebih sehat, kuat, dan produktif.
“Ikan adalah sumber protein hewani terbaik yang kaya omega-3, vitamin, dan mineral yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan otak anak. Konsumsi ikan yang cukup dapat menjadi benteng dalam mencegah stunting,” jelasnya.
Bupati kemudian mengajak seluruh lapisan masyarakat, terutama orang tua dan guru, untuk menjadikan ikan sebagai menu utama di rumah tangga dan sekolah. Ia juga mendorong ibu rumah tangga dan pelaku UMKM untuk berinovasi menciptakan olahan ikan yang menarik dan lezat.
Pemda Muna Barat berkomitmen mendukung program ini melalui sinergi antara Dinas Perikanan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pendidikan. Langkah konkret yang akan dilakukan antara lain edukasi gizi, kampanye konsumsi ikan di sekolah dan posyandu, serta mendorong pemanfaatan hasil perikanan lokal.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI, Jaelani, mengungkapkan bahwa angka stunting di Muna Barat, khususnya di wilayah kepulauan seperti Desa Lombu Jaya, masih tergolong tinggi akibat rendahnya konsumsi ikan.
“Kami terus bersinergi dengan Pemda Muna Barat dalam berbagai sektor demi mendorong kesejahteraan masyarakat,” tegas Jaelani.
Ia menambahkan, program Gemarikan yang merupakan inisiatif Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI ini sejalan dengan program nasional seperti Makan Bergizi Gratis, swasembada pangan, dan ekonomi biru, yang kesemuanya berpotensi besar untuk dikembangkan di Muna Barat. (Red/Katasultra.id)