Enam Dapur SPPG Resmi Beroperasi, Sidamangura Jadi Percontohan di Muna Barat

MUNA BARAT – Pemerintah Kabupaten Muna Barat meresmikan operasional enam Dapur Sentra Pangan Pemenuhan Gizi (SPPG) pada Senin (27/10/2025). Salah satu dapur di Desa Sidamangura, Kecamatan Kusambi, ditetapkan sebagai model percontohan untuk pembangunan dapur serupa di masa depan.

Acara peresmian dihadiri langsung oleh Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, didampingi Wakil Bupati, Ketua TP PKK Kabupaten Muna Barat Rhika Purwaningsih Darwin, serta Kepala Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Kota Kendari, Muliadi. Dalam kunjungannya, mereka mengecek langsung kesiapan dan standar higienitas pengolahan makanan di dapur tersebut.

Bupati La Ode Darwin mengungkapkan, dari total 13 dapur SPPG yang ditargetkan beroperasi akhir Desember 2025, saat ini enam dapur telah aktif melayani masyarakat. Program ini telah menjangkau lebih dari 12.000 penerima Manfaat Bantuan Gizi (MBG), dengan sasaran akhir sekitar 30.000 penerima.

“Prinsipnya satu pulau, satu dapur. Termasuk untuk wilayah kepulauan di Muna Barat,” tegas Darwin.

Ia menambahkan, Dapur SPPG Sidamangura layak jadi percontohan karena memenuhi standar lengkap, seperti ruang khusus pencuci peralatan (ompreng), mess karyawan, dapur bebas asap, dan fasilitas pendukung lainnya.

Bupati juga menekankan pentingnya kemandirian dan pemanfaatan potensi lokal. Ia berencana mengoordinasikan pihak SPPG dengan masyarakat, kepala desa, dan camat agar kebutuhan pangan dapur dapat dipasok dari hasil tani dan ternak warga.

“Nantinya kepala desa dapat mengarahkan masyarakat untuk menanam bahan pangan dan mengelola ayam petelur yang telah diberikan, sehingga bisa menyuplai ke dapur SPPG,” jelasnya.

Antusiasme Siswa Sambut MBG Perdana

Dampak langsung kehadiran dapur SPPG terlihat pada antusiasme siswa SD Negeri 1 Kusambi saat menerima MBG perdana. Usai peresmian, Bupati beserta rombongan turun langsung membagikan makanan kepada para siswa.

Bupati Muna Barat Laode Darwin kunjungi SDN 1 Kusambi.

Momen tersebut disambut dengan beragam ekspresi; ada yang riang gembira, bersemangat menunggu, hingga tak bisa menyembunyikan haru dan menangis saat menerima menu yang terdiri dari nasi putih, daging ayam, tumis wortel, tahu, dan buah semangka.

Salah seorang siswa, Fadil, dengan lahap menyantap makanannya sambil tersenyum. “Terima kasih Pak Presiden Prabowo sudah memberikan makanan gratis. Makanannya enak,” ujarnya.

Melihat respons positif tersebut, Bupati Darwin menyatakan rasa syukurnya. Ia berharap program ini tidak hanya menambah gizi anak sekolah, tetapi juga menjadi motivasi untuk rajin bersekolah.

“Respon siswa-siswa ini luar biasa. Semoga program ini dapat terdistribusi dengan baik, berjalan lancar tanpa kendala, dan beroperasi secara maksimal,” pungkas Bupati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *