Muna Barat, Katasultra.id – Dinas Pertanian Kabupaten Muna Barat (Mubar) berhasil merealisasikan berbagai program strategis pada tahun anggaran 2024. Program-program tersebut meliputi Pengadaan Sumur Bor, Jalan Usaha Tani (JUT), hingga pengadaan bibit Sapi Bali, dengan progres fisik mencapai 100 persen.
Kepala Dinas Pertanian Mubar, Nestor Jono, mengungkapkan bahwa program-program ini dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani dan peternak di daerah Muna Barat. Dalam wawancara pada Rabu, 15 Januari 2025, ia menyatakan, “Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Selain meningkatkan produktivitas, program ini juga diharapkan mempercepat pertumbuhan ekonomi pedesaan.”
Sebagai upaya mendukung kebutuhan air untuk pertanian, Dinas Pertanian menganggarkan Rp 1.259.550.000,00 untuk sembilan titik sumur bor di tahun 2024, yang telah selesai dikerjakan. Lokasi pekerjaan sumur bor tersebut mencakup Desa Ondoke (2 titik), Desa Latugho, Kelurahan Waumere, Kelurahan Konawe, Desa Lailangga (2 titik), Desa Sawerigadi, dan Kelurahan Tiworo.
Sementara itu, pelaksanaan pekerjaan Jalan Usaha Tani (JUT) tahun 2024 dengan anggaran Rp 2.695.850.000,00 terbagi di 15 titik di Muna Barat dan juga telah selesai dikerjakan. Lokasi pekerjaan JUT meliputi Desa Kombikuno, Desa Umba, Desa Kusambi, Desa Sidomakmur, Desa Nihi, Desa Lakanaha, Desa Wandoke, Dusun 03 Desa Tondasi, Desa Waumere, Desa Lakalamba, Desa Latugho, Desa Sawerigadi, Desa Lapolea, Desa Lailangga, dan Desa Lindo.
“Jalan usaha tani ini akan memudahkan petani dalam mendistribusikan hasil panen ke pasar, sehingga efisiensi kerja dapat meningkat,” ujar Nestor.
Dinas Pertanian juga telah menyalurkan 196 ekor bibit Sapi Bali kepada 17 kelompok tani, yang terdiri dari 18 ekor sapi jantan dan 178 ekor sapi betina, dengan nilai anggaran Rp 1.757.230.000,00. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas peternakan masyarakat.
Nestor Jono menegaskan bahwa keberhasilan program ini mencerminkan komitmen Dinas Pertanian dalam mendukung kemajuan sektor pertanian dan peternakan di Mubar.
“Semua fasilitas yang telah disediakan ini harus dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat. Kami akan terus bekerja untuk menghadirkan program-program yang mendukung kesejahteraan petani di masa depan,” pungkasnya.
(Redaksi)