Panitia KONI Cup I Muna Barat Dituding Tidak Transparan Soal DNP

Manajer Tim Khawatir Ada "Permainan" di Balik Ketidakjelasan Data Pemain

Berita, Daerah811 Dilihat

Muna Barat, katasultra.id – Panitia penyelenggara Kejuaraan KONI Cup I Muna Barat menuai protes dari sejumlah manajer tim karena dinilai tidak menjalankan aturan yang telah disepakati bersama sebelum kejuaraan digelar. Salah satu poin kesepakatan yang diingkari adalah transparansi dalam menunjukan Daftar Nama Pemain (DNP) tim yang sudah bertanding.

Kekesalan tersebut disampaikan oleh perwakilan manajer tim kepada redaksi katasultra.id, Rabu (17/9/2025). Mereka menyatakan bahwa hingga hari kedua kejuaraan berlangsung, panitia sama sekali belum memperlihatkan atau mempublikasikan DNP usai pertandingan berlangsung.

‎”Hal ini sangat penting untuk memastikan tidak ada kecurangan, seperti penambahan jumlah pemain atau mengganti nama pemain, Kami sudah sepakati ini dalam rapat teknis,” ujar salah seorang manajer yang enggan disebutkan namanya.

‎Ia menambahkan, kekhawatiran adanya “permainan” dari panitia mulai mencuat. Ketiadaan akses terhadap DNP membuat para official tim tidak dapat melakukan cross-check dan memastikan keabsahan pemain lawan.

‎”Kami sudah berulang kali meminta kepada panitia untuk ditunjukan, baik secara lisan maupun tertulis, tetapi hingga detik ini belum juga dilakukan. Ini memicu ketidakpercayaan,” tandasnya.

Sejauh ini, pihak panitia belum memberikan pernyataan resmi atau klarifikasi mengenai keluhan yang disampaikan oleh para manajer tim. Indikasi kurangnya transparansi ini dikhawatirkan dapat mengganggu jalannya kejuaraan dan merusak sportivitas kompetisi.

‎Para manajer menagih janji panitia untuk segera transparan dan mengumumkan DNP setiap tim yang telah bertanding sebagaimana mestinya. Mereka juga meminta agar KONI setempat turun tangan mengawasi jalannya kompetisi agar tetap fair dan sesuai dengan aturan yang disepakati bersama.

Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *