Muna Barat, katasultra.id – Ketua APDESI Sultra Tegaskan Kepala Desa Harus Jaga Netralitas di Pilgub 2024. Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengimbau seluruh kepala desa untuk tetap menjaga netralitas dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tenggara 2024. Pernyataan ini merupakan klarifikasi terhadap isu yang berkembang terkait dugaan keterlibatan kepala desa dalam aktivitas politik.
Menurut La Ode Alwi Haidatul. SP Ketua APDESI Sultra, kepala desa di Sulawesi Tenggara memiliki komitmen tinggi untuk menjaga prinsip netralitas sebagai aparatur pemerintah desa. Tugas utama mereka adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta menjaga ketertiban di wilayah masing-masing. Netralitas dalam Pilgub menjadi prioritas utama untuk mewujudkan hal tersebut.
“Kami, kepala desa se-Sulawesi Tenggara, berkomitmen penuh untuk menjaga netralitas dan tidak akan terlibat dalam proses politik. Isu yang menyebutkan keterlibatan kepala desa dalam Pilgub Sultra adalah tidak benar dan hanya bertujuan memecah belah masyarakat. Kami akan tetap fokus menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat tanpa memihak salah satu calon,” tegas Kades Umba itu melalui perss rilisnya Jumat (01/12024).
Ketua APDESI Sultra juga mengapresiasi kehadiran para calon dalam Pilgub Sultra 2024 yang ia sebut sebagai putra-putri terbaik daerah. Menurutnya, para kandidat memiliki niat tulus untuk memajukan Sulawesi Tenggara dan membawa perubahan positif bagi masyarakat.
“Para calon ini bukan hanya putra-putri terbaik Sulawesi Tenggara, tetapi juga sosok yang kami hormati, karena mereka adalah orang-orang yang memiliki kepedulian untuk membawa perubahan positif bagi daerah kita. Oleh karena itu, saya mengimbau kepada seluruh kepala desa untuk tetap netral dan tidak ikut dalam dinamika politik ini, sebab netralitas kita akan menjaga kesatuan masyarakat desa,” lanjutnya.
Lebih lanjut Ketua APDESI menegaskan dapat meredam spekulasi yang berkembang di masyarakat terkait dugaan keterlibatan kepala desa dalam pilgub. Beliau mengingatkan bahwa kepala desa memiliki peran penting sebagai figur netral yang menjaga ketenangan serta ketertiban di lingkungan desa selama proses pilgub berlangsung.
Ketua APDESI Sultra juga mengajak masyarakat Sulawesi Tenggara untuk mendukung penuh netralitas kepala desa dalam Pilgub 2024. Menurutnya, menjaga netralitas bukan hanya untuk menjaga posisi kepala desa, tetapi juga demi kepentingan bersama agar suasana pemilihan berjalan dengan aman dan damai.
“Netralitas ini penting bukan hanya bagi para kepala desa, tetapi bagi masyarakat luas. Dengan menjaga jarak dari politik, kami dapat fokus dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dan turut memastikan bahwa suasana di setiap desa tetap kondusif. Kami percaya, dengan netralitas ini, Pilgub Sulawesi Tenggara akan berjalan aman, damai, dan demokratis,” ujarnya.
Beliau menutup imbauannya dengan harapan agar seluruh pihak menjaga suasana sejuk selama Pilgub berlangsung serta menyambut perubahan positif tanpa menciptakan gesekan sosial.
“Kami optimis bahwa kepala desa di Sulawesi Tenggara akan terus berkomitmen menjaga netralitas demi keberlangsungan pilgub yang demokratis dan damai,” tutupnya.
Penulis : Laode Muhajir
